Untag Surabaya

News - AKSI KAMISAN UKM TEATER KUSUMA UNTAG SURABAYA

By Admin BKA | 08-02-2022

Unit Kegiatan Mahasiswa Teater Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UKM Teater) menggelar acara rutinan kamisan di Bengkel Kusuma pada Kamis, 27 Januari 2022. Acara kamisan ini dihadiri oleh semua anggota dan alumni.

Rutinan kamisan dengan mengangkat tema Pluralisme ini menggambarkan sebuah pemahaman yang menghargai adanya perbedaan dan keberagaman karunia Tuhan. "Seorang makhluk hidup tidak semua dapat menerima keberagaman, maka dari itu demi keharmonisan hidup dan keselarasan alam harus diperjuangkan dan lebih dipahami Kembali dalam pengangkatan tema minggu ini" ucap ketua UKM Teater periode 2022.

Titik fokus kedepannya setelah dilaksanakan rutinan kamisan dengan mengangkat tema ini bukan hanya sekedar didiskusikan saja, tetapi untuk kedepannya anggota UKM Teater ini dapat menunjukkan dan menerapkan rasa yang saling menghormati perbedaan keberagaman dan toleransi.

Acara yang dihadiri oleh semua anggota dan alumni pada pukul 19.30 ini bukan hanya sekedar acara biasa. Melainkan acara yang tersusun mulai dari ritual doa menikmati hidangan hingga diskusi dan diakhiri dengan penutupan damai.

Setiap hari kamis UKM Teater menggelar acara rutinan yang berbeda-beda tema. Setiap tema mempunyai makna tersendiri dalam ceritanya. Untuk pembagian devisi di teater sendiri dikelompokkan menjadi 3 supaya dapat melihat skill yang dimiliki dan sesuai dari setiap anggota. Pembagian dari divisi ini ada Ludruk, Realis (cerita yang terjadi secara nyata atau fakta), dan yang terakhir yaitu cerita khayalan atau imajinasi.

Untuk penentuan tema juga dapat diambil dari usulan anggota sendiri, pengangkatan tema juga harus dilihat dari beberapa sisi cerita yang menarik dan pembedahan naskah. Pembedahan naskah bukan dilakukan saat rutinan saja. Akan tetapi juga dilaksanakan saat persiapan event yang akan dilaksanakan.

"Acara kamisan ini untuk mempererat keanggotaan dalam Teater. Anggota teater juga diskusi mengenai tema yang dibedah pada kamisan ini. Setiap kamis saya mengangkat tema yang berbeda tergantung dengan isu terkini dan cerita yang menarik supaya kita dapat mempelajari suatu hal atau tantangan yang baru. Pengangkatan cerita juga saya menerima usulan dari semua anggota saya, semakin banyak usulan semakin beragam lagi cerita yang akan diangkat dan didiskusikan dalam rutinan kamisan" tutur dari Oki Tama selaku ketua teater.

Cerita yang mengangkat Tema pluralisme ini terinspirasi dari isu masyarakat pada saat ini. Indonesia merupakan negara yang memiliki berbagai etnis dan ras. Oleh sebab itu, pluralisme diterapkan agar masyarakat saling menghargai satu sama lain dan untuk meminimalisir terjadinya konflik di dalam masyarakat.